Aku di Mata Siswa

Aku selalu meminta feed back dari murid-muridku untuk perbaikan pembelajaran atau sekedar memotivasi diriku untuk tetap bersemangat mendidik anak-anak bangsa. Berikut ini beberapa pendapat dan kritikan dalam feed back itu:

Bu Riris itu…

Baik, pinter, gaul, kadang pelit (kadang gak), kalau marah bikin orang trauma, nyebelin, ngangenin, sabar, lucu. (Agustia Niril)

Sosok bu Riris menurut aku…

Tegar, baik, sopan, tapi kalo lagi marah kayak singa ganas. Di mataku bu Riris adalah guru paling tegas dan tanggung jawab. Bu Riris juga orangnya lucu. Kalo bu Riris lagi cerita-cerita sewaktu dia masih kecil dulu pasti ada yang lucu, pasti bikin yang dengerin ketawa.jadi aku pengen lebih jauh kenal sama bu Riris. (Nuke Anita)

Bagaimana nanti kalau bu Riris gak ada?

Aku sangat menyesal karena aku pernah menyakiti hatinya. Ya Allah, hukumlah hamba-Mu yang sering menyakiti orang. Aku sekarang sadar aku telah bersalah. Maafin, ya, Bu. (Eva Eriana)

Bu Riris…

Terima kasih atas ilmu dan bimbingan yang bu Riris berikan. Bu Riris itu baik, sopan, tegas, dan cantik. Nasehat bu Riris akan Yola ingat selamanya. Yola gak boleh sembarangan bergaul. (Yolanda Maurencia Regita Sondang, SMA 10 November)

Bu Riris itu…

Orangnya cantik dan baik hati, Bu Riris lebih mentingin murid daripada dirinya sendiri nggak seperti guru-guru lain yang bilangnya gini: “Anak-anak, nggak papa nyontek asal nggak boleh rame, ya…” tapi bu Riris nggak. Bu Riris itu tegas. Jarang lho nemuin guru seperti bu Riris itu. Tapi kalau bu Riris marah aku/kita semua nggak suka karna menakutkan. Aku suka kalau diajar bu Riris karna bu Riris guru paliiiing baik. Tapi kalau ngasih post test jangan sulit-sulit, ya…da, da, da… (Endah Noviarthasari, SMAN 1 Gedangan)